Pages

Arabesque - Coldplay

Arabesque (atau seni ornamen Islam), adalah bentuk dekorasi artistik yang terdiri dari "dekorasi permukaan" (berdasarkan pola linier bergulir dan berirama) atau garis lurus. Ornamen semacam ini sering digabungkan dengan elemen lain (source: wikipedia)
Dilihat dari konteks lirik keseluruhan, lagu ini tidak sedang bercerita tentang seni ataupun budaya Arab. Bagiku, mengapa dijuluki Arabesque, karena lagu ini ingin menyampaikan bahwa apapun ras, bangsa, warna kulit, bahasa, budaya, agama, atau apapun yang bisa membedakan kita semua, jangan pernah lupa bahwa kita adalah saudara sesama MANUSIA.
Manusia yang sama-sama ingin dihargai hak-haknya. Seperti Arabesque, ada lengkungan, geometri, garis lurus, tapi membentuk sebuah harmoni seni yang indah dan sempurna😁
So, masih mau rasis?

I could be you, you could be me
Two raindrops in the same sea
You could be me, I could be you
Two angles of the same view
And we share the same blood

Aku bisa jadi dirimu. Kau bisa jadi diriku. Bisa jadi, di dunia ini kita bertukar peran. Kita tak bisa memilih untuk menjadi siapa atau seperti apa kan? Seperti dua tetes air yang dijatuhkan di tengah lautan, kita ini sama. Bisa jadi aku adalah kau dan kau adalah aku. Satu wujud tapi beda perspektif. Seperti satu pemandangan yang dilihat daru dua sudut yang berbeda. Aku bisa jadi dirimu, kau pun bis ajadi diriku. Karena kita terbuat dari darah yang sama. Darah yang merah, yang mengalir dalam urat nadi kita. Kit, sama, adalah manusia. Semua adalah ciptaanNya.

Comme deux gouttes d'eau
On se ressemble
Comme provenant de la même mère
Comme deux ruisseaux (You could be me)
Qui se rassemblent (I could be you)
Pour faire les grandes rivières
And we share the same blood
Yeah, we share the same blood

Layaknya dua tetes air, kita ini dicipta serupa. Ada badan, ada kepala dan organ penunjang lainnya. Layaknya lahir dari ibu yang sama, kita tidaklah berbeda. Kau bisa jadi aku, aku pun bisa jadi dirimu. Kita bisa menyatu, seperti sungai kecil yang bertemu di muara. Karena kita berbagi darah yang sama, jenis yang sama, sebutan yang sama, yaitu manusia.

Music is the weapon, music is the weapon of the future
Music is the weapon, music is the weapon of the future
Music is the weapon, music is the weapon of the future
Same fucking blood
Same fucking blood

Musik adalah salah satu senjata untuk menyuarakan betapa kita ini sama. Mendengar hal yang sama, dengan alat yang sama. Musik bisa berguna untuk menyampaikan betapa sesama manusia adalah memiliki hak yang sama untuk hidup merdeka.

No comments:

Post a Comment