Pages

Shut Up And Dance – Walk The Moon

Lagu biasa. Tentang cinta yang diertemukan oleh takdir, di tempat tak terduga, kesempatan tak terduga, waktu tak terduga.

Oh don't you dare look back
Just keep your eyes on me
I said your holding back
She said shut up and dance with me
This woman is my destiny
She said oh oh oh
Shut up and dance with me


Tak perlu lagi kau menengok kembali pada masa lalumu. Sekarang, tataplah saja mataku. Hanya ada aku kini di hadapanmu. Jangan mencoba menolakku. Kau malah menyuruhku diam dan menari saja bersamamu. Oh, aku suka caramu. Kau pasti ditakdirkan untukku. Dan kau tidak berusaha untuk menolak ucapanku. Jadi, memang tak perlu bicara panjang lebar. Cukup diam dan nikmati tarian kehidupan.

We were victims of the night
The chemical, physical, kryptonite
Helpless to the bass and the fading light
Oh we were bound to get together
Bound to get together


Kita memang korban dahsyatnya pesta malam. Chemistrinya, sentuhan-sentuhan fisiknya, kriptonitenya, begitu tak berdaya di hadapan music yang menggelegar dan cahaya yang samar-samar. Kita disatukan oleh waktu, tempat dan keadaan.

She took my arm
I don't know how it happened
We took the floor and she said


Kau genggam tanganku, hingga entah bagaimana, kita berdua tiba-tiba sudah berada di lantai dansa.

A backless dress and some beat up sneaks
My disco tec Juliet teenage dream
I felt it in my chest as she looked at me
I knew we were bound to be together
Bound to be together


Gaun yang kau kenakan, dengan belahan punggung yang terbuka, menaikkan tekanan darahku dan denyut jantungku. Seperti music disco yang berdentum-dentum. Kurasakan debarannya dalam dadaku begitu kau menatap langsung kepadaku. Aku tahu, kita memang ditakdirkan untuk bersama.

Deep in her eyes
I think I see the future
I realize this is my last chance


Jauh di dalam teduh matanya, kulihat masa depan di antara kita. Inilah kesempatan terakhirku. Kalau aku tak bisa mendapatkanmu, maka hilanglah sudah masa depanku.

No comments:

Post a Comment