Pages

Always - Isak Danielson

Yang saat ini sedang berada di zona-teman, yok merapat yok!

You put your hands under my jacket
They're cold as hell, but I'ma let you anyway
Wouldn't you say there's a light in the darkest moment?
And this is the moment when I can be brave

Kubiarkan kau menelusupkan kedua tanganmu yang sedingin salju ke dalam saku jaketku. Kubiarkan mereka menghangat, sehangat hatiku. Bukankah kau yang mengatakan, selalu ada kesempatan dalam setiap kesempitan. Jadi, kali ini aku akan memanfaatkannya dengan mengerahkan segenap keberanian.

You say you want to call a taxi
But I don't wanna go and meet up all your friends
So then you say, "We get another pack and some coffee"
I hope it doesn't ruin our first kiss

Kau bilang kita akan naik taksi kan? Tapi aku malas ikut denganmu karena aku tidak ingin bertemu teman-temanmu. Lalu kau pun mengusulkan agar kita pergi ke tempat lain saja. Kuharap tempat lain itu tidak terlalu ramai sehingga tidak mengacaukan kecupan pertama yang ingin kuberikan kepadamu saat kunyatakan cintaku.

And for every song, there's a song we're not singing
For every step, there's a step we're not taking
So let me know if there's something I'm missing
'Cause this is all I need

Pastinya, ada satu hal diantara sekian banyak hal lainnya yang akan kita abaikan. Jadi, tolong katakan saja kepadaku jika aku melewatkan sesuatu, tanda-tanda atau sinyal darimu atau apapun saat sedang bersamamu. Itulah yang sangat kuinginkan darimu.

So say we'll be always, always
Say it will be you and me to the old days
Let us be always, always
Through the highs and the lows, we'll be always
We will be always (always), always (always)
Say we will be you and me to the old days
We will be always (always), always (always)
Through the highs and the lows, we'll be always

Katakanlah kepadaku kalau kita akan selalu bersama hingga ajal memisahkan kita, selamanya, dalam suka maupun duka.

We are lying on the sofa
We fall asleep watching an episode of Friends
Will we end up just like Ross and Rachel?
I'm so sorry for the spoiler, but that's the end

Berdua, kita berbaring menyaksikan serial drama Friend. Akankah hubungan kita berdua akan berakhir seperti Ross dan Rachel? Maafkan jika memberimu spoiler, tapi memang begitulah akhirnya. Aku siap melewati suka dan duka bersamamu. Semoga kita berjodoh sampai kelak maut memisahkan kita.

No comments:

Post a Comment