Pages

Wherever You Are – 5 Seconds of Summer

Lagu untuk mantan lagi. Tapi kali ini adalah sebuah perpisahan yang diharuskan, karena jarak yang tidak memungkinkan untuk sebuah kebersamaan. Menunggu, mungkin, tapi sampai kapan? Karena rasa bisa berubah kapan saja, atau bertahan tanpa sambutan dan menderita.

For a while we pretended
That we never had to end it
But we knew we'd have to say goodbye
You were crying at the airport
When they finally closed the plane door
I could barely hold it all inside


Untuk sejenak kita pernah berpura-pura bahwa kita tak pernah mengakhiri segalanya, padahal kita berdua tahu bahwa kita memang sudah berakhir. Kau menangis di bandara, dan aku berpura-pura kuat di hadapanmu. Tapi, begitu pintu pesawat ditutup, aku tak bisa menahan diri lagi. Semua ini menyakitkan.

Torn in two
And I know I shouldn't tell you
But I just can't stop thinking of you
Wherever you are
You
Wherever you are
Everynight I almost call you
Just to say it always will be you
Wherever You are

Hatiku terbelah menjadi dua. Harusnya tak kuberitahu kepadamu, tapi entah mengapa, aku tak bisa berhenti memikirkanmu. Karena, di manapun kau berada, aku akan meneleponmu tiap malam, hanya untuk mengatakan bahwa hanya ada dirimu di hatiku.

I could fly a thousand oceans
But there's nothing that compares to
What we had and so I walk alone
I wish I didn't have to be gone
Maybe you've already moved on
But the truth is I don't want to know

Bisa kuseberangi ribuan samudera, tapi tak sebanding dengan apa yang telah kita miliki hingga kini aku berjalan sendiri. Kuharap aku tak pernah pergi meninggalkanmu. Dengan begitu, kau pasti sudah berpindah hati dariku. Akan tetapi, aku bahkan tak ingin tahu kebenaran itu.

You can say we'll be together
Someday
Nothing lasts forever
Nothing stays the same
So why can't I stop feeling this way

Kau bisa berkata bahwa kelak, suatu hari, kita akan disatukan kembali. Kau tahu, tak ada yang abadi, tak ada yang sama selamanya. Jadi, bisakah kita berhenti saja dari semua kepura-puraan ketahanan ini?

No comments:

Post a Comment