Pages

How to Be A Heartbreaker – Marina and The Diamonds

Putuskanlah sebelum diputus. Tinggalkanlah sebelum ditinggal. Rayulah sebelum dirayu. Cara yang aneh, tapi masuk akal juga sih, meski konyol ^_^.

Rule number one
Is that you gotta have fun
But baby when you're done
You gotta be the first to run
Rule number two
Just don't get attached to
Somebody you could lose
So let let me tell you


Peraturan pertama adalah harus bersenang-senang. Tapi jika sudah selesai, kau harus menjadi yang pertama lari. Peraturan kedua adalah jangan pernah bersatu dengan seseorang yang kau tahu pasti akan lepas darimu. Jadi, biar kusampaikan kepadamu bahwa

This is how to be a heartbreaker
Boys they like a little danger
We'll get them falling for a stranger, a player
Singing I lo-lo-lo-love


Inilah caranya menjadi pematah hati. Para lelaki itu memang kelihatannya sedikit berbahaya, tapi kita bisa menjatuhkan mereka demi orang asing. Seorang ‘pemain’ sejati selalu menyanyikan ‘aku cinta kamu’.

How to be a heartbreaker
Boys they like the look of danger
We'll get them falling for a stranger, a player
Singing I lo-lo-lo-love you
At least i think i do


Cara menjadi pematah hati adalah dengan menyerang duluan, atau melarikan diri duluan sebelum kita diserang atau ditinggal. Setidaknya kupikir aku akan melakukan hal itu untuk menghindari sakit hati.

Rule number three
Wear your heart on your cheek
But never on your sleeve
Unless you want to taste defeat
Rule number four
Gotta be looking pure
Kiss him goodbye at the door
And leave him wanting more, more


Peraturan ketiga, terbukalah, tapi jangan terlalu terbuka kecuali kau ingin diketahui bahwa kau sudah kalah. Peraturan keempat, cobalah untuk terlihat lugu. Berikan kecuan selamat malam di depan pintu dan biarkan ia menunggu untuk meminta lebih. Kau akan menang.


Girls we do whatever it will take
Cause girls don't want
We don't want our hearts to break in two
So its better to be fake cant risk losing in love again babe

Kita sebagai perempuan harus melakukan apa yang seharusnya dilakukan. Karena kami, para gadis, tidak ingin merasa patah hati. Jadi kami berfikir, lebih baik jika kami memalsukan banyak hal untuk menyedikitkan resiko sakitnya kehilangan.

No comments:

Post a Comment